PNPM-MP PALAS

``
RINGKASAN EKSEKUTIF


Kabupaten Padang Lawas terdiri dari sembilan (9) Kecamatan pada Tahun Anggaran 2009 kesemuanya mendapat alokasi Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat (PNPM) Mandiri, Kecamatan tersebut adalah : Kecamatan Barumun, Kecamatan Lubuk Barumun, Kecamatan Ulu Barumun, Kecamatan Barumun Tengah, Kecamatan Huristak, Kecamatan Sosopan, Kecamatan Sosa, Kecamatan Huta Raja Tinggi, serta Kecamatan Batang Lubu Sutam .

Total alokasi dana PNPM Mandiri Perdesaan T.A. 2009 untuk 9 Kecamatan sebesar Rp. 9,200,000,000,- sumber dana dengan pola DDUPB ( dana daerah untuk partisipasi bersama ) antara pemerintah daerah dengan pusat dimana 20% daerah 80% pusat (Daerah Rp.1,660,000,000,- dan Pusat Rp.7,540,000,000,-)

Program PNPM Mandiri Perdesaan T.A. 2009 juga mengalokasikan Dana Operasional Kegiatan (DOK) dan Dana Operasional Kegiatan untuk Pelatihan Masyarakat disetiap Kecamatan. Total Dana Operasional Kegiatan yang dialokasikan program sebesar Rp.883,200,000,- sedangkan Dana Operasional Kegiatan untuk Pelatihan Masyarakat disediakan sebesar Rp.576,125,000,-


Perkembangan Pelaksanaan Sampai Saat Ini :

Perkembangan kegiatan PNPM-MP TA.2008 di Kecamatan Barumun Tengah dari 16 desa yang didanai sudah MDST 16 desanya.

Sedangkan tahapan PNPM Mandiri Perdesaan T.A. 2009 sampai dengan saat pelaporan ini dari 9 Kecamatan sedang dalam Musyawarah Pertanmggungb Jawaban dan Pelaksanaan Kegiatan.
















BAB  I

PENDAHULUAN

I.1 Gambaran Umum Kegiatan PNPM- Mandiri Perdesaan TA.2009

           
Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat - Mandiri Perdesaan di Kabupaten Padang Lawas dialokasikan di 9 Kecamatan yang ada di Kabupaten Padang Lawas. Sumber dana untuk pembiayaan program ini berasal dari dua sumber dana dengan pola partisipasi daerah (DDUB)      20 % : 80 % dari total BLM dimana 20 % berasal dari DDUPB dan 80 % berasal dari APBN.


Besaran Alokasi Anggaran PNPM-MP T.A. 2009 untuk tiap kecamatan yang mendapat program sbb :




No.
Kecamatan
Total BLM
Sumber Dana
DDUPB
APBN
(Rp)
(Rp)
1.
SOSOPAN

900,000,000,-


900,000,000,-
2.
BARUMUN TENGAH

2,000,000,000

400,000,000,-
1,600,000,000,-
3.
HURISTAK
900.000.000
180.000.000
720.000.000
4.
LUBUK BARUMUN

900.000.000

180.000.000
720.000.000
5.
HUTA RAJA TINGGI

   900.000.000

180.000.000
720.000.000
6.
ULU BARUMUN

   900.000.000

180.000.000
720.000.000
7.
BARUMUN
   900.000.000
180.000.000
720.000.000
8.
SOSA
   900.000.000
180.000.000
720.000.000
9.
BATANG LUBU SUTAM

   900.000.000

180.000.000
720.000.000
Total

9,200,000,000

1,660,000,000
7,540,000,000


         
s

PERKEMBANGAN PELAKSANAAN PNPM-MP TA. 2009
No
KEGIATAN

Sosopan

Barteng

Huristak
Lubuk Barumun
Huta Raja Tinggi
Ulu Barumun
Barumun
Sosa
Btg Lubu Sutam
1
MAD Sos.
30 Juni 2009
14 Mei 2009
16  juni 2009
19 Juni 2009
18 Juni 2009
19 Juni 2009
04 Juli 2009
30 Juni 2009
01 Juli 2009
2
MD Sos
19 Desa
45 Desa
27 Desa
23 Desa
26 Desa
14 Desa
40 Desa
37 Desa
16 Desa
3
Pel.Kader Desa
    19  desa
    44 Desa
    25 Desa
    23 Desa
    24 Desa
14 Desa
40 Desa
36 Desa
       16 Desa
4
Pendataan RTM
19  desa
    44 Desa
25 Desa
23 Desa
24 Desa
14 Desa
40 Desa
33 Desa
16 Desa
4
Penggas
19  desa
    44 Desa
25 Desa
23 Desa
24 Desa
14 Desa
40 Desa
33 Desa
16 Desa
5
MKPR
18  desa
    32 Desa
25 Desa
20 Desa
24 Desa
14 Desa
33 Desa
33 Desa
16 Desa
6
MD Perencanaan
18  desa
    32 Desa
25 Desa
20 Desa
24 Desa
14 Desa
33 Desa
33 Desa
16 Desa
7
Penulisan Usulan
16  desa
    29 Desa
24 Desa
17 Desa
22 Desa
14 Desa
26 Desa
28 Desa
12 Desa
8
Verifikasi
16  desa
    29 Desa
24 Desa
17 Desa
22 Desa
14 Desa
26 Desa
28 Desa
12 Desa

9
MAD Prioritas
25 0kt 2009
31 Okt 2009
27 Okt 2009
31 Okt 2009
1 Nop 2009
29 Okt 2009
29 Okt 2009
1 Nop 2009
7 Nop 2009

10
Disain & RAB
10 desa
18 Desa
5 Desa
14 Desa
11 Desa
7Desa
7 Desa
9 Desa
16 Desa

11
MAD Penetapan usulan
18 Nov 2009
21 Nov 2009
19 N0v 2009
21 Nov 2009
21 Nov 2009
19 Nov 2009
21 N0v 2009
23 Nov 2009
21 Nov 2009

12
MD Informasi
10 Desa
17 Desa
14 Desa
19 Desa
4 Desa
14 Desa
26 Desa
10 Desa
12 Desa
13
Pelaksanaan Kegiatan
11desa
16 desa
4 desa
13 desa
10 desa
6 desa
7 Desa
7 Desa
12 desa
14
MPTJ  I
10 desa
8 desa
4 desa
11 desa
11 desa
5 desa

7 desa
13 desa
15
MPTJ II
9 desa
8 desa
2 desa
11 desa
8 desa
1 desa

6 desa
12 desa
16
MDST
9 desa
8 desa

10 Desa
7 Desa
1 Desa

6 Desa
12 desa



II.2. Gambaran Umum Kegiatan Konsultan

          Gambaran umum kegiatan Konsultan pada bulan ini, adalah melakukan koordinasi dengan pihak kabupaten dalam rangka penyamaan persepsi strategi percepatan RKTL 2009 dan PNPM-MP Optimalisasi  TA.2010 serta melakukan kunjungan ke kecamatan dalam rangka monitoring administrasi dan penyaluran dana BLM kegiatan.

BAB II
LAPORAN KEGIATAN BULANAN

II. 1 . Perkembangan Kegiatan
Perkembangan kegiatan Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat (PNPM)-Mandiri Perdesaan Kabupaten Padang Lawas hingga saat ini seluruh kecamatan telah melaksanakan Musyawarah Desa Sosialisasi, Pelatihan KPMD, penggalian gagasan, Musyawarah khusus Perempuan, Musyawarah Desa perencanaan, Pelatihan TPU, Tim verifikasi, kegiatan verifikasi dan Musyawarah Antar Desa Prioritas Usulan, , Musyawarah Antar Desa Penetapan Usulan, Pelatihan UPK. Pengajuan dana ke KPPN untuk Dana Tahap I, II, III serta dana DDUB sudah dilakukan dan sudah masuk ke Rekening BPNPM-MP masing-masing kecamatan. Sampai dengan pelaporan ini kegiatan yang dilakukan sedang dalam proses Musyawarah Desa Pertanggung Jawaban serta pelaksanaan kegiatan fisik.sedangkan untuk Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat (PNPM) Mandiri Perdesaan  TA. 2010 sembilan dari sembilan kecamatan di Kabupaten Padang Lawas telah melaksanakan Musyawarah Antar Desa Sosialisasi Optimalisasi dan Musyarawah desa Validasi.

II. 2.  Pencairan dan Penyerapan Dana
Pencairan dan penyerapan dana untuk PNPM Mandiri Perdesaan TA. 2009 sampai pada laporan ini telah menyerap dan DOK perencanaan dan DOK Pelmas. Dana DOK tahap II sebesar 40 % juga telah masuk ke rekening masing-masing kecamatan.
Sedangkan untuk dana BLM Tahun Anggaran 2010 telah menyalurkan dana SPP dan juga telah mulai menyalurkan dana untuk kegiatan Fisik.

II. 3.  Laporan Keuangan dan Rekonsiliasi Rekening.
Setiap kecamatan yang mendapat alokasi program diwajibkan melaporkan perkembangan penyerapan dan kondisi saldo baik berupa dana tunai maupun yang masih berada pada rekening.
Hal-hal yang menyangkut dengan pelaporan keuangan antara lain :
·         Laporan Penyaluran Dana ke desa
·         Laporan Perkembangan pinjaman dana SPP
·         Laporan Kolektibilitas Pinjaman SPP
·         Laporan Dana Operasional UPK
·         Neraca
·         Laporan Pemantauan DOK Perencanaan dan DOK Pelmas
·         Rekonsiliasi Rekening

Sedangkan pelaporan rekonsiliasi rekening yang dilaporkan adalah kondisi keuangan diseluruh rekening yang dikelola oleh UPK antara lain Rekening BPNPM-MP, Rekening Dana Ops UPK, Rekening DOK Perencanaan, Rekening DOK Pelmas dan Rekening Perguliran SPP.






II. 4.  Laporan Pengembalian Pinjaman Kelompok SPP dan Perguliran SPP.
         
Dari 9 kecamatan yang mendapat alokasi dana PNPM-MP T.A. 2009, kecamatan Barumun Tengah adalah satu-satunya kecamatan yang mendapatkan alokasi dana pada tahun 2008. Jumlah desa yang mendapat alokasi pinjaman SPP pada Tahun 2008 adalah sebanyak 5 desa dengan jumlah kelompok sebanyak 14 kelompok dengan total alokasi pinjaman sebesar Rp. 324.000.000. Terdapat satu kelompok yang menunggak yakni kelompok SPP  Al iman desa Binanga sebesar Rp.100.000,-,-dengan status kolektibilitas II. Dana pengembalian SPP telah menumpuk di Bank sebesar Rp 407.063.761,- dan belum pernah digulirkan oleh UPK. Pada MAD prioritas usulan T.A. 2009 telah disepakati adanya perguliran kepada kelompok SPP, Maret 2010 rencana akan dilaksanakan MAD Pergulirannya. Pada tanggal 24 Maret 2010 telah dilaksanakan MAD Pergulirannya dan telah disalurkan pada awal april 2010. Pada tahun 2009 telah dilaksanakan tutup buku dengan kondisi defisit sebesar Rp. - 2.472.649,- sedangkan pada tahun 2009 ini terdapat surplus sebesar Rp. 7.913.706, Sedangkan enam kecamatan yang lainnya  juga sudah ada dana  SPP dan sudah disalurkan.

II. 5.  Laporan Penguatan Kelembagaan.

Pada MAD Perguliran tanggal 24 Maret 2010 telah disepakati SOP Perguliran kecamatan Barumun Tengah. Dan telah disalurkan dananya pada awal bulan april 2010. Untuk itu diharapkan UPK Barteng agar :

1.      Membuat RKTL Perguliran agar dana tidak menumpuk di rekening pengembalian SPP
2.      Membuat rencana Kerja tahunan UPK terutama sekali kegiatan penumbuhan dan pembinaan kelompok SPP.
Pada bulan ini semua kecamatan di Kabupaten Padang Lawas telah memiliki Anggaran Dasar dan Anggaran rumah Tangga (AD/ART) BKAD yang telah disyahkan pada Musyawarah Antar Desa Penetapan Usulan.

II. 6.  Laporan Pengembalian UEP PPK Fase I

            Dari informasi yang diperoleh ada 4 kecamatan yang pernah mendapatkan alokasi dana UEP pada PPK Fase I keempat kecamatan tersebut yakni Sosopan,Sosa,Huta raja tinggi,dan Barumun Tengah, namun data-data mengenai alokasi,jumlah pengembalian dan sisa hutang masyarakat masih belum bisa dibuatkan karena data-data tersebut sudah tidak ada lagi di kecamatan yang bersangkutan. Hal ini karena Stagnannya UPK selama beberapa tahun dan data tidak diarsipkan dengan baik.adapun tindak lanjut terhadap masalah ini adalah akan terus ditelisuri melalui pelaku PNPM-MP di tingkat kecamatan dan juga akan  dicari data di kabupaten induk padang lawas sebelum pemekaran yakni kabupaten tapanuli selatan.

II. 7.  Kendala dan Permasalahan serta Penanganan Masalah

Masih  minimnya Pengetahuan satker  terhadap  PNPM-MP , Pengetahuan administrasi  dan Pembuatan laporan sehubungan dengan pengajuan  dana  di Tingkat  Kabupaten.Rendahnya kemampuan Fasilator-fasilator baru dalam memfasilitasi Masyarakat. Menyikapi hal tersebut diatas telah dilaksanakan OJT dan IST terhadap FK/FT. Sampai dengan priode pelaporan ini satker yang baru belum terbentuk ini diakibatkan perobahan dari Kantor PMD menjadi Badan, sehingga proses pengajuan dana ke KPPN menjadi terhambat disebabkan belum dilantiknya Kepala Badan yang baru dan belum terbentuknya Satker yang baru.






II. 8.  Tindak Lanjut Pemantauan Eksternal

  Sampai pada pelaporan ini pemantauan yang dilakukan menghadiri pelaksanaan pelatihan-pelatihan, serta Musyawarah Desa Pelelangan, pemantauan persiapan FK/FT dalam melaksanakan tahapan MAD Sosialisasi Optimalisasi TA.2010 di tingkat Kecamatan. Juga pemantauan penggunaan dana yang telah digunakan. Dari hasil kunjungan dan supervisi ke lapangan terhadap kecamatan tersebut terlihat masih lemahnya FK dan UPK dan pengelolaan administrasi keuangan, . Untuk itu telah dilaksanakan kegiatan IST terhadap FK dan UPK dalam pengelolahan administrasi keuangan.



II. 9.  Kegiatan Pelatihan

          Pada bulan April 2010 kegiatan pelatihan yang dilakukan adalah Pelatihan Kader Teknis, Tim Pemelihara di Masing-masing kecamatan oleh FK.

II. 10. Manajemen Konsultan

Sampai saat ini keberadaan Fasilator Teknik Kabupaten masih kosong, hal ini berpengaruh dalam sertifikasi dan pengendalian fisik kegiatan 2009 dan penyusunan desain dan RAB 2010.

II. 11. Rencana dan realisasi kegiatan Konsultan ( KM-KMT )
          Rencana Kegiatan Bulan depan

Rencana kegiatan bulan depan melakukan monitoring terhadap pelaksanaan kegiatan di kecamatan, Pelaksanaan tahapan perencanaan  untuk TA.2010.

            Realisasi Kegiatan Bulan ini
            Kegiatan konsultan bulan ini, melaksanakan supervisi dan moitoring terhadap pelaksanaan            Kegiatan perencanaan serta kordinasi dengan Tim kordinasi kabupaten dalam rangka            Kegiatan yang mendukung proses perencanaan serta OJT Dan IST terhadap FK/FT.
















                                                          BAB  III

PENUTUP
KESIMPULAN DAN SARAN

III.1.    KESIMPULAN :

Sampai dengan pelaporan ini kegiatan PNPM-MP di Kabupaten Padang Lawas untuk TA.2010 Sembilan dari sembilan kecamatan telah melakukan MAD Sosialisasi sedangkan TA.2009 pada priode pelaporan ini sedang dalam tahap musyawarah Desa Pertanggung jawaban, dan penyaluran dana fisik kegiatan.



III.2.    SARAN :

Ø  Kekosongan Fasilitator Teknik di Kabupaten dan kecamatan agar segera di penuhi sehingga pelaksanaan PNPM-MP di Kabupaten Padang Lawas berjalan sesuai dengan RKTL yang telah direncanakan.


KENDALA DAN PERMASALAHAN :

*             Keterlibatan Satker dalam Kegiatan perencanaan PNPM-MP TA.2009 belum maksimal dan Satker TA.2010 belum terbentuk serta kosongnya  fasilitator Teknik Kabupaten.
*             Terjadinya bencana alam di kecamatan Barumun Tengah pada kegiatan jalan di desa Bire disebabkan cuaca yang terus-menerus hujan sehingga banjir dan menyebabkan keretakan pada pondasi jembatan.
*              Lemahnya kemampuan fasilitator teknik dalam hal pelaksanaan kegiatan 2009 dan penyusunan Desain dan RAB 2010, sehingga berpengaruh terhadap progres Optimalisasi TA. 2010 yang seharusnya sudah melaksanakan MAD Penetapan pada bulan Maret 2010.
*              Fasilitator teknik kecamatan Ulu Barumun mengundurkan diri sehingga berpengaruh terhadap pelaksanaan progres kecamatan.
*              Terjadinya Bencana Banjir di desa Harang Jae Kecamatan Sosa Pada Bangunan Bendung.